Kincir angin telah banyak digunakan sejak lama . pada awalnya, kincir angin digunakan sebagai penggerak pompa air, ataupun digunakan untuk menggiling biji bijian. Namun , akibat ditemukannya bahan bakar fosil yang lebih murah, penggunaan kincir angin mulai ditinggalkan . Akan tetapi, kenyataan yang ada sekarang ini adalah sumber bahan bakar fosil tersebut persediaannya semakin menipis dan diperkirakan akan habis dalam puluhan tahun yang akan datang. Dunia membutuhkan banyak energy baik itu bahan bakar fosil ataupun bahan bakar jenis lainnya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Manusia mulai mencari sumber energy lain yang dapat diperbaharui untuk dapat mengatasi masalah energy ini, termasuk penggunaan energy angin. Atas alasan inilah, pemakaian kincir angin sebagai penghasil energy listrik mulai banyak dilakukan bukan hanya sebagai penggerak pompa air ataupun pemecah biji bijian . ada perbedaan mendasar antara kincir angin dan turbin angin . perbedaannya adalah kincir angin digunakan untuk memanfaatkan energy angin untuk dikonversi menjadi tenaga mekanik seperti energy pompa ataupun pemecah biji bijian, sedangkan turbin angin digunakan untuk memanfaatkan energy angin sebagai penghasil listrik dengan cara menggerakkan generator.
sejarah kincir angin
Tidak ada bukti yang meyakinkan tentang sejarah kincir
angin . bangsa mesir ,yunani dan romawi telah lama mengetahui tentang kincir
angin . beberapa foto telah dipakainya kincir angin ditunjukkan oleh sebuah
kincir angin yang terdapat di perbatasan
iran-afghanistan yang digunakan untuk menggiling padi.
Kincir angin berporos vertical yang digunakan untuk menggiling padi.
Kincir angin ini masih digunakan sampai sekarang
Selain kincir angin yang terdapat di daerah afganistan
diatas, di cina ditemukan juga sebuah kincir angin yang digunakan untuk
mengalirkan sawah . kincir angin ini tergolong sangat sederhana karena terbuat
dari bamboo dengan susunan benang sebagai layarnya . kincir angin ini termasuk
jenis kincir angin dengan poros vertikal.
Kincir angin yang ditemukan di cina untuk mengairi
persawahan .
Post windmill
Kincir angin jenis ini terdiri atas tiang utama yang
disokong oleh 4 tiang penyangga. Tinggi tiang ini adalah sekitar setengah dari tinggi
bangunan kincir angin. Struktur dari kincir angin jenis ini ditunjukkan sebagai
berikut.
German
post windmill
construction of windmill
kincir jenis ini
bisa berputar bersamaan dengan rumah kincirnya.
Pengembangan
lebih lanjut dari kincir ini digunakan untuk memutar sekop(scoop) untuk memompa
air. Kincir angin jenis ini merupakan pengembangan dari kincir angin jenis
sebelumnya. Kincir jenis ini dinamakan Hollow post mill.
Hollow
post mill or “Kokermolen”
Pengembangan dan penelitian kincir angin
Pengembangan jenis kincir angin tidak terlepas dari penelitian dan
pengembangan yang sistematis . ada beberapa pengembangan yang didapatkan secara
kebetulan atau juga memang karena telah lama dilakukan penelitian.
Ide dasar pertama dalam mengembangkan kincir angin
timbul pada massa renaissance. Beberapa nama terkenal telah banyak
mengembangkan idenya tentang kincir angin seperti Leonardo da vinci , veranzo
dan lainnya melalui beberapa karya seninya. Namun beberapa design yang
ditawarkan oleh kedua ilmuan ini tidak memiliki arti keteknikan yang berarti
karena mereka melakukannya hanya dengan seni .Perhitungan yang lebih sistematis
dilakukan oleh Leibniz, Bernoulli serta Euler .
Perbaikan teknis yang
penting datang dari inggris raya . sekitar tahun 1750 , Scotsmen meikle and lee
menemukan ekor(fantail) yang membuat kincir dapat berputar . gambar dari
fantail disajikan sebagai berikut .
Fantail untuk memungkinkan kincir angin berputar .
Beberapa tahun kemudian , yaitu 1792, meickle membangun
windmill yang pertama yang disebutnya sebagai spring sail.
Windmill
(Dutch ground windmill) with spring sails
Beberapa perkembangan kincir angin ditunjukkan oleh beberapa foto
berikut
Kincir angin dengan tambahan “ventikanten sail” . pada
gambar ventikanten sail(kanan)
Penggunaan ekor ventikanten ini setelah penelitian
tentang gaya aerodinamis telah dikembangkan
oleh Albert Betz yang telah memformulasikan hokum dasar tentang
konservasi energy di tahun 1920 . penelitian lebih lanjut , perancangan sirfoil
yang lebih modern telah dikembangkan di industri penerbangan. Major kurt bilau
adalah orang yang mengenalkan pengetahuan ini pada perancangan kincir angin.
Ekor ventikanten ini dikembangkan bersama dengan Betz .
ekor ini dibentuk dengan lembaran aluminium seperti sayap pesawat terbang .
ekor ini memeliki celah yang dapat mengatur day dan kecepatan dari kioncir
angin . sampai dengan tahun 1940 Bilau telah melengkapi ekor ventikanten ini
pada sekitar 130 kincir angin.
Turbin angin amerika
Turbin angin
ini ditemukan oleh seorang mekanik bernama Daniel Halladay dari daerah
Connecticut . turbin angin jenis ini digunakan untuk memompa air dari dalam
sumur karena memang di daerah pantai timur amerika , tidak ada sumber air
permukaan yang dapat digunakan secar langsung.
Turbin angin Halladay untuk mengisi air in the Union Pacific Railroad in Laramie,1868.
Turbin angin diatas merupakan turbin angin yang telah disempurnakan oleh
halliday .
Turbin angin amerika dengan design “eclipse”. Turbin angin jenis ini
ditemukan oleh The reverend Leonhard R. Wheeler dari Wisconsin . merke
menemukan sistem yang lebih sederhana dibandingkan dengan sistem yang dipakai
oleh turbin angin Halladay . turbin jenis ini menjadi standar dalam perancangan
turbin angin amerika .
ENERGI ANGIN UNTUK MEMBANGKITKAN ENERGI LISTRIK
Penggunaan energy angin untuk penggerak pompa ataupun penggiling padi
,mulai diarahkan untuk membangkitkan energy listrik . beberapa turbin angin yang
telah dibangun ditunjukkan gambar gambar berikut .
Poul La Cour’s first electricity producing wind turbine in 1891 in Askov, Denmark
La-Cour-Lykkegard wind turbine in
Denmark (rotor diameter 18
m,
approx. 30
kW
power output at 12 m/s wind
speed)
Smidth “ Aeromotor”
(rotor diameter 17.5 m, rated power approx. 50 kW), 1941/2
Smidth“Aeromotor”
with concrete tower
(rotor diameter 17.5 m, rated power
approx. 50 kW), 1942
Smidth“Aeromotor”
with three-bladed rotor (rotor diameter 24
m,
rated power approx.70 kW), 1942
Pembangkit listrik tenaga angin berskala besar
Pembangunan pembangkit listrik tenaga angin dimulai sejak masa sebelum
perang dunia I . sampai tahun 1930 an, total sebanyak 3600 turbin angin
dibangun di jerman oleh sekitar 10 perusahaan . kebanyakan turbin angin yang
dibangun ini digunakan untuk memompa air , tujuan tertentu namun beberapa dari
turbin angin ini dimodifikasi untuk membangkitkan tenaga listrik .
Beberapa turbin angin yang telah dibangun di jerman ditunjukkan sebagai berikut,
Pecangan sebuah turbin angin skala besar oleh Hermann
Honnef , 5 rotor masing masing berdiameter 160 m dan berdaya keluaran 20000 kW
dan tinggi towernya 250 m
Proyek MAN-Kleinhenz (diameter rotor , energy yang
dihasilkan 10000 kW) 1942
Turbin angin Russia , WIME D-30 di balaklava di
Crimea( diameter rotor 30 m, energy angin yang dihasilkan 100 kW)
Turbin angin di Amerika
Pembangunan turbin angin di amerika ditujukan untuk
mensupply konsumen swasta yang tidak terhubung dengan jaringan perusahaan
negeri , pembangunan dipusatkan pada turbin angin skala kecil dengan beberapa
kilowatt saja . turbin angin kecil ini dikenal sebagai wind charger , yang
digunakan untuk mencharger baterai dan kegunaan lain. beberapa turbin angin
yang telah dibangun disana ditunjukkan oleh foto berikut ,
Jacobs wind charger(diameter rotor sekitar 4 m,daya
yang dihasilkan 1,8 sampai 3 kW)1932
Turbin angin di tahun 1950 an—sebelum krisis energi
Turbin angin smith Putnam di Vermont , USA (diameter
rotor 53,3 m, energy angin yang dihasilkan sekitar 1250 kW)
masih ada kelanjutan dari artikel ini ,,...
semoga bermanfaat ya...........
:)
:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar