Sesungguhnya setelah kesulitan akan ada kemudahan. Tetap Semangat!!. Berusaha dengan seoptimal mungkin. Tidak ada orang yang sukses dengan melakukan cara yang biasa. Lakukanlah hal yang luar biasa.

Kamis, 11 Desember 2014

Cara simulasi turbin angin(Darrieus H wind turbine) dengan menggunakan CFD(Fluent)

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّØ­ْÙ…َÙ†ِ اارَّØ­ِيم

Assalamu'alaikum teman teman,
Saya akan memberikan/menshare pengetahuan saya tentang simulasi turbin angin dengan mengggunakan software CFD. Ini merupakan TA saya di Teknik Mesin, Universitas Sumatera Utara. Saya menyadari cara yang saya lakukan belum sempurna namun diharapkan dengan adanya postingan ini dapat bermanfaat untuk kita semua. Amiiiiiin. Silahkan disimak yaa....


     Turbin angin merupakan mesin berputar yang mengkonversikan energi angin menjadi energi listrik.  Tipe turbin angin yang digunakan adalah tipe Darrieus H rotor. Berikut ini ditunjukkan model turbin angin tipe Darrieus H rotor. 
  

Model turbin angin yang disimulasi adalah model 2D berupa penampang airfoil dengan diameter rotor 1,5 m. Airfoil yang digunakan adalah airfoil NACA 4415.  Panjang sudu 30 cm dengan jumlah sudu sebanyak 3 buah. Sudut pitch(j) airfoil adalah 8o. Kecepatan angin yang melewati turbin angin adalah 5 m/s dengan putaran turbin 60 rpm. Geometri yang disimulasi ditunjukkan sebagai berikut:

 
Sementara untuk boundary bagian luar(daerah di luar rotor) ditunjukkan oleh gambar berikut ini:
 

Langkah langkah yang dilakukan untuk melakukan simulasi adalah menggambar geometri, melakukan meshing, lalu mensimulasikan di Fluent.
Adapun langkah langkah yang dilakukan yaitu sebagai berikut:

Semoga postingan ini dapat bermanfaat!!!
Indro Pramono

Lampiran.


 Kontur kecepatan
 
 Interface yang dibentuk di Solidwork
 
 Sebaran tekanan di bagian atas dan bawah airfoil

 

 mesh yang telah terbentuk













Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

TAMPILAN :